Menulis Daftar Pustaka yang Akurat Sesuai Standar Akademik

Malaspulang.com - Daftar pustaka adalah bagian penting dari sebuah karya ilmiah. Daftar pustaka berisi informasi mengenai sumber-sumber yang digunakan dalam menyusun karya ilmiah, seperti buku, jurnal, artikel, dan sumber-sumber lainnya. Menulis daftar pustaka yang akurat dan sesuai dengan standar akademik adalah hal yang penting untuk menjamin kepercayaan dan kredibilitas karya ilmiah. Dalam artikel ini, kita akan membahas cara menulis daftar pustaka yang akurat sesuai standar akademik.

Mengapa Daftar Pustaka Penting

Daftar pustaka merupakan bagian penting dari sebuah karya ilmiah. Daftar pustaka memberikan informasi mengenai sumber-sumber yang digunakan dalam menyusun karya ilmiah. Dengan adanya daftar pustaka, pembaca dapat melacak sumber-sumber yang digunakan dan memverifikasi kebenaran informasi yang disajikan dalam karya ilmiah. Selain itu, daftar pustaka juga digunakan untuk menghindari tudingan plagiarisme.

Standar Akademik dalam Menulis Daftar Pustaka

Dalam menulis daftar pustaka, ada beberapa standar akademik yang harus dipenuhi. Standar akademik ini mencakup cara menulis nama penulis, judul sumber, nama penerbit, dan tahun terbit. Berikut adalah beberapa standar akademik dalam menulis daftar pustaka:

1. Cara Menulis Nama Penulis

Nama penulis harus ditulis dengan urutan nama depan, diikuti oleh nama belakang. Jika ada lebih dari satu penulis, nama penulis harus diurutkan berdasarkan abjad nama belakang. Jika nama penulis terdiri dari tiga kata, maka nama tengah harus disingkat.

2. Cara Menulis Judul Sumber

Judul sumber harus ditulis dengan huruf kapital pada setiap kata penting. Jika judul sumber terdapat subjudul, maka subjudul harus ditulis dengan huruf kecil, kecuali kata pertama dan kata yang penting.

3. Cara Menulis Nama Penerbit

Nama penerbit harus ditulis dengan huruf kapital pada setiap kata penting. Jika nama penerbit terdiri dari lebih dari satu kata, maka kata pertama pada setiap kata harus ditulis dengan huruf kapital.

4. Cara Menulis Tahun Terbit

Tahun terbit harus ditulis setelah nama penerbit. Tahun terbit harus ditulis dalam tanda kurung setelah nama penerbit dan diikuti dengan tanda titik.

Contoh Penulisan Daftar Pustaka

Contoh penulisan daftar pustaka yang akurat sesuai dengan standar akademik adalah sebagai berikut:

Buku:

- Keraf, G. (2002). Komposisi: Sebuah Pengantar Kemahiran Bahasa. Gramedia Pustaka Utama. (2002)

Jurnal:

- Pratiwi, I. (2018). Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi Terhadap Kinerja Karyawan. Jurnal Sistem Informasi, 6(1), 23-32.

Artikel dari Sumber Online:

- Johnson, J. (2019). The Importance of Sleep for College Students. The New York Times. https://www.nytimes.com/2019/09/09/well/family/sleep-college-students.html

Sumber Elektronik:

- Badan Pusat Statistik. (2020). Indeks Harga Konsumen. https://www.bps.go.id/indicator/12/1888/1/inflasi-per-oktober-2020.html

Daftar pustaka merupakan bagian penting dari sebuah karya ilmiah. Daftar pustaka memberikan informasi mengenai sumber-sumber yang digunakan dalam menyusun karya ilmiah. Dalam menulis daftar pustaka yang akurat, perlu memperhatikan standar akademik yang berlaku, seperti cara menulis nama penulis, judul sumber, nama penerbit, dan tahun terbit. Dengan menulis daftar pustaka yang akurat sesuai standar akademik, maka kredibilitas karya ilmiah dapat terjamin dan tudingan plagiarisme dapat dihindari.